Selasa, 23 Maret 2010

ANALISA EKONOMI & VALAS 23 MARET 2010

Highlight:

Indonesia: Rupiah bergerak cukup stabil kemarin dengan range sempit 9110-9130. Selama tahun 2010 ini rupiah telah menguat sekitar 3%, dan terdapat kemungkinan rupiah akan kembali menguat dibawah 9100, terutama pada bulan April nanti. Untuk saat ini hingga akhir bulan, nampak penguatan rupiah akan sedikit tertahan mengingat corporate demand pada akhir bulan. Ekspektasi pergerakan USD/IDR untuk hari ini masih akan cukup stabil pada range 9100-9150. Sementara itu, BI memberi sinyal bahwa BI rate akan tetap pada 6.5% sepanjang tahun ini, melihat tingkat inflasi diprediksi akan terkontrol di level 4-6%.

Bursa Saham Indonesia dibuka cukup positif pada hari ini setelah kemarin terpuruk 1.48% ke level 2702.40. Sebanyak 145 saham turun, 55 naik, dan 46 saham tidak berubah, akibat tekanan akan aksi jual pada sesi kedua kemarin. Saham-saham yang mengalami penurunan antara lain saham-saham pada sektor telekomunikasi dan pertambangan. Saat ini posisi IHSG berada pada level 2741.52 (+1.45%). Prediksi pergerakan akan cukup positif hari ini, searah dengan bursa regional dan juga Wall Street semalam.

US: Saham di Wall Street kembali rebound dipimpin oleh saham-saham berbasis perawatan kesehatan, setelah kongres menyetujui Rancangan Undang-Undang Reformasi Kesehatan yang diajukan oleh Presiden AS Barack Obama. Dow Jones, S&P, dan Nasdaq masing-masing ditutup berturut-turut +0.41%, +0.51%, +0.88%. Risk Appettite yang naik juga membuat USD sedikit tertekan terhadap sekeranjang mata uang semalam.

Eurozone: Index consumer confidence di Eropa untuk bulan Maret yang dirilis kemarin masih belum menunjukkan kemajuan. Dari sebelumnya -17.4, index tersebut hanya menguat tipis menjadi -17.2. Hal ini menunjukkan bahwa konsumen tidak akan berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi zona Euro, disamping kondisi Yunani yang masih belum ada kemajuan yang berarti. Namun demikian, EUR/USD rebound pada sesi Amerika semalam, dipicu oleh saham Wall Street yang positif akibat risk appetite yang kembali naik. Tetapi hal ini diyakini hanya bersifat sementara, dan outlook untuk EUR/USD masih akan cukup berat. EUR rebound dari level terendah 1.3465 ke level 1.3570 tertinggi, dan me-maintain posisinya pada sesi ASIA pagi ini di level 1.3560an.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2009 Forex Daily Report | pasangiklan.net. All Rights Reserved. Powered by Blogger and sponsor by Hosting Murah .